KEBUTUHAN TRANSPORTASI LOGISTIK PADA KAWASAN INDUSTRI CILINCING – MARUNDA DI JAKARTA

  • Fitri Suryani

Abstrak

Hal-hal yang diatur dalam manajemen kota mencakup empat hal besar, yaitu: transportasi, regenerasi,
konservasi, dan pemeliharaan kota. Pengembangan kawasan industri, sebagai bagian kota perlu dikelola oleh
lembaga pengelola yang bekerja secara profesional. Sedangkan dengan kondisi transportasi logistik terutama untuk
memenuhi kapasitas distribusi produksi yang dihasilkan dari kawasan industri di Jabodetabek masih memerlukan
pengembangan mengingat angka perkembangan industri selama 4 (empat) tahun terakhir cukup signifikan baik
dari harga maupun volume produksi migas dan non migas. Artinya pengelola harus dapat membiayai dirinya
sendiri serta menghasilkan profit sebagai sebuah bisnis yang sehat. Sebagai upaya mewujudkan hal tersebut, perlu
dilakukan berbagai langkah strategis agar pembangunan dan pengembangan kawasan mendapat dukungan dari
semua pihak. Tahapan pertama dari penelitian ini adalah menidentifikasi risiko pada infrastruktur transportasi
logistik di kawasan industri Jabodetabek, sebagaimana banyak negara telah menerapkan kerjasama pemerintah
dan swasta di dalam penyediaan/ peningkatan kapasitas pelayanan infrastruktur publik, baik infrastruktur yang
bernilai ekonomis seperti transportasi publik, transportasi logistik, air bersih, listrik, sewage, maupun infrastruktur
yang bernilai sosial seperti sekolah, rumah sakit, lembaga pemasyarakatan, dan lain-lain. Selanjutnya tahapan
kedua dari penelitian ini adalah memperhitungkan akses transportasi logistik di kawasan industri yang menuju ke
sejumlah kawasan pelabuhan dan bandara di Jabodetabek yang sudah mengalami titik jenuh. Arus lalu lintas
pelabuhan penting terutama di Jakarta sudah sulit ditangani. Keterkaitan antara tata guna lahan, transportasi, dan
lingkungan menjadi jantung dari pengelolaan perkembangan kawasan. Hal tersebut perlu menjadi perhatian
berbagai pihak terutama pengembangan jaringan transportasi logistik secara terintegrasi bagi sistim transportasi di
metropolitan/ Jabodetabek.

Diterbitkan
2018-02-01