Pelatihan English Public Speaking bagi Pemandu Wisata di Desa Wisata Alamendah Bandung

Adji  Candra Kurniawan; Nur  Layli Rachmawati; Yelita  Anggiane Iskandar; Mirna  Lusiani; Resista  Vikaliana; Rahmad Inca Liperda; Wegik  Dwi Prasetyo; Ita  Musfirowati Hanika; Muhammad Nur Ahadi; Ari  Rahman; Epo  Prasetya Kusumah

doi:10.37817/ikra-ithabdimas.v8i2.3145

Adji Candra Kurniawan
Nur Layli Rachmawati
Yelita Anggiane Iskandar
Mirna Lusiani
Resista Vikaliana
Rahmad Inca Liperda
Wegik Dwi Prasetyo
Ita Musfirowati Hanika
Muhammad Nur Ahadi
Ari Rahman
Epo Prasetya Kusumah

DOI: https://doi.org/10.37817/ikra-ithabdimas.v8i2.3145

Abstrak

Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kemampuan
komunikasi berbahasa Inggris para pemandu wisata yang menjadi garda terdepan pariwisata di Desa Wisata Alamendah Bandung. Desa wisata ini tergolong desa maju sesuai SK Bupati Bandung, yang memiliki beragam paket wisata. Wisatawan yang menjadi target desa tidak hanya dari kelompok domestik tapi juga internasional. Sebagaimana sector pariwisata secara umum, Desa Wisata Alamendah juga mengalami penurunan jumlah kunjungan selama masa pandemi. Kondisi inilah yang mendorong semua pihak yang berkepentingan untuk berbenah di segala aspek terutama yang terkait sumber daya manusianya. Kesiapan dan kemampuan berbahasa asing yaitu Bahasa Inggris menjadi hal yang tidak terelakkan. Karena itu, penyediaan pelatihan tourism public speaking menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan Kembali gelora pariwisata desa.

The aim of this Community Service activity is to improve the English language communication skills of tour guides who are at the forefront of tourism in the Alamendah Tourist Village, Bandung. This tourist village is classified as a developed village according to the Decree of the Regent of Bandung, which has various tourist packages. The tourists targeted by the village are not only domestic but also international. Like the tourism sector in general, Alamendah Tourism Village also experienced a decrease in the number of visits during the pandemic. This condition encourages all interested parties to improve in all aspects, especially those related to human resources. Readiness and ability to speak a foreign language, namely English, is inevitable. Therefore, providing tourism public speaking training is one solution to increase the enthusiasm for village tourism again.