https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/issue/feedIKRA-ITH HUMANIORA : Jurnal Sosial dan Humaniora2024-11-07T11:08:14+07:00Sularso Budilaksonosularso@upi-yai.ac.idOpen Journal Systems<div id="gt-src-c" class="g-unit"> <div id="gt-src-p"> <div id="gt-src-wrap" class=""> <p>The Ikra-ith Humanities Journal is the Journal of Human Sciences, published by Universitas Persada Indonesia YAI. This scientific journal is a means of pouring out the thoughts of people who are involved in the field of Humanities, especially Communication, Management, Economics, Psychology and other social sciences. May the presence of this scientific journal help in the development and dissemination of social sciences and the humanities. 3x in a year in March, July and November every year.</p> <p>P-ISSN : <a title="2597-5064" href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1503564227&1&&" target="_blank" rel="noopener">2597-5064</a></p> <p>E-ISSN : <a title="2654-8062" href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1539937343" target="_blank" rel="noopener">2654-8062</a></p> <p> DOI : <a href="https://doi.org/10.37817/ikraith-humaniora">10.37817/ikraith-humaniora</a></p> <p><em><strong>Akreditasi Jurnal:</strong></em></p> <p><a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/5730"><span style="text-decoration: underline;"><strong><img src="/public/site/images/rachmad/HUMANIORA_0013.png"></strong></span></a></p> <p> </p> </div> </div> </div>https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4200Persepsi Gen Z Mengenai Perilaku Oversharing di Media Sosial2024-10-27T07:55:35+07:00Eka Yosidaeka.yosida@gmail.com<p>Oversharing merupakan tindakan membagikan informasi pribadi secara berlebihan di platform media sosial,<br>yang dapat memiliki dampak positif maupun negatif. Penelitian ini bertujuan untuk memahami persepsi<br>Generasi Z mengenai fenomena oversharing di media sosial. Studi ini menggunakan metode kualitatif<br>dengan wawancara mendalam dan studi literatur untuk mengumpulkan data dari partisipan yang termasuk<br>dalam kategori Generasi Z, yaitu individu yang lahir antara tahun 1997 dan 2012. Hasil penelitian<br>menunjukkan bahwa terdapat berbagai motivasi di balik perilaku oversharing, termasuk keinginan untuk<br>mendapatkan perhatian, validasi sosial, dan kebutuhan untuk mengekspresikan diri. Namun, terdapat juga<br>kesadaran akan risiko yang terkait dengan oversharing, seperti pelanggaran privasi dan dampak negatif<br>terhadap kesehatan mental. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya edukasi mengenai penggunaan media<br>sosial yang bijak dan pengelolaan informasi pribadi secara hati-hati. Temuan ini diharapkan dapat<br>memberikan wawasan bagi pembuat kebijakan, pendidik, dan pengguna media sosial dalam memahami dan<br>menangani fenomena oversharing di kalangan Generasi Z.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4201Kampanye Layanan Masyarakat Melalui Broadcast TV Programs Yang Menjadi Agenda Masyarakat (Studi Banding Broadcast TV Programs Korea)2024-11-01T06:44:43+07:00Wijayantiwijayanti@upi-yai.ac.idSusi Yunartisusi.yunarti@upi-yai.ac.idDian Harmaningsihdian.harmaningsih@upi-yai.ac.id<p>Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengulas kembali fungsi media massa sebagai alat edukasi<br>melalui program-programnya, serta menjelaskan pentingnya program-program TV tetap menjadi agenda<br>masyarakat, sehingga kampanye layanan Masyarakat dapat berhasil dilakukan melengkapi fungsi media<br>massa tidak hanya sebagai media hiburan namun juga sebagai alat edukasi, informasi dan penanaman nilainilai<br>sosial. Mengacu pada teori Agenda setting dan teori Kultivasi. Penelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif<br>menerapkan metode observasi, dokumentasi, dan literatur review, serta wawancara terhadap 70 mahasiswa<br>di dua perguruan tinggi di jakarta untuk pengumpulan datanya. Hasil penelitian, menjelaskan bahwa promosi<br>dan kampanye layanan masyarakat dapat dilakukan melalui berbagai program TV yang mencerminkan<br>berbagai kreatifitas, sementara melalui drakor kampanye sosial dapat disampaikan dalam adegan ataupun<br>dalam bentuk epilog diawal atau diakhir episode. Keberhasilan kampanye layanan Masyarakat akan<br>ditentukan apakah program tersebut menjadi agenda tontonan yang ditunggu oleh publik pemirsa TV dapat<br>dilihat dari share and rating dan lamanya bertahan sebagai program TV yang tetap diminati. Kesimpulan<br>media televisi dapat tetap eksis bila program-progamnya tetap menjadi agenda publik dengan demikian tujuan<br>program termasuk didalamnya untuk promosi atau kampanye layanan Masyarakat dapat dicapai. Novelty dari<br>penelitian ini adalah mengingatkan tetap pentingnya teori agenda setting dan perlunya strategi broadcast<br>dengan menyeimbangkan penempatan dan waktu tayang antara broadcast konvensional dengan digital.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4202Dampak Problem Based Learning Terhadap Peningkatan Berfikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar2024-10-27T07:55:42+07:00Rahmawati Afitaningrumh.indiradewi@umj.ac.idHappy Indira Dewih.indiradewi@umj.ac.id<p>Kemampuan berpikir kreatif merupakan salah satu kompetensi esensial yang harus<br>dikembangkan dalam pembelajaran abad ke-21, khususnya pada mata pelajaran IPA. Problem<br>Based Learning (PBL) menjadi salah satu model pembelajaran yang diharapkan mampu<br>meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa, dengan melibatkan pemecahan masalah secara<br>sistematis. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana penerapan PBL berdampak pada<br>keterampilan berpikir kreatif siswa kelas VI di SD Negeri Jatibening II. Eksperimen kuantitatif<br>digunakan untuk melakukan penelitian ini. 40 siswa yang terlibat dalam penelitian dibagi menjadi<br>dua kelompok: kelompok eksperimen yang menggunakan PBL dan kelompok kontrol yang<br>menggunakan pembelajaran konvensional. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa rata-rata<br>skor post-test untuk kelompok uji coba (74,2) lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol (62).<br>Alat ukur penelitian terbukti sah dan andal dengan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,766. Uji<br>normalitas dengan metode Liliefors dan uji homogenitas mengindikasikan bahwa data memiliki<br>distribusi normal dan berasal dari populasi yang homogen. Hasil uji-t independent menunjukkan<br>bahwa thitung (4,17) lebih besar daripada ttabel (1,17), yang mengindikasikan adanya pengaruh<br>signifikan dari PBL terhadap keteraampilan berpikir kreatif siswa. Kesimpulannya, penerapan<br>model PBL secara signifikan meningkatkan keteraampilan berpikir kreatif siswa dalam mata<br>pelajaran IPA jika dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional. Model PBL terbukti<br>efektif dalam merangsang kreativitas siswa melalui aktivitas pemecahan masalah yang melibatkan<br>dan menantang, sehingga dapat dijadikan alternatif strategi pembelajaran di sekolah dasar.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4204Upaya Pencegahan Kenakalan Remaja Berakibat Kriminal Melalui Sikap Sadar Hukum Para Pelajar di FPSH-HAM Jawa Barat2024-11-01T15:38:28+07:00Yuliana Yuli Wyuli@upnvj.ac.idEdward Benedictus Roringedwardbenedictus22@gmail.comSatino Satinosatino@upnvj.ac.idCitraresmi Widoretno Putricitraresmikimifira@upnvj.ac.idKayus K Lewolebakayusklewoleba@upnvj.ac.idSuprimasuprima@upnvj.ac.id<p>Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan kondisi kesadaran hukum pelajar di Jawa Barat yang<br>masih belum baik, dan adanya kasus kenakalan remaja berakibat pidana yang sekarang ramai<br>karena media sosial. Oleh karena itu perlu adanya upaya pembinaan kesadaran hukum pada<br>pelajar di Jawa Barat yakni melalui Forum Pelajar Sadar Hukum Hak Asasi Manusia. Penelitian<br>ini bertujuan untuk mengkaji implementasi pembinaan kesadaran hukum pada pelajar melalui<br>FPSH HAM Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode<br>deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini dengan cara observasi,<br>dokumentasi dan studi literatur. Teknik analisis data yang dilakukan dengan cara reduksi data,<br>penyajian data, kesimpulan/verifikasi, serta melakukan validitas data. Hasil yang diperoleh dari<br>penelitian ini yaitu pelaksanaan pembinaan kesadaran hukum melalui FPSH HAM Jawa Barat<br>sedangkan upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala tersebut yakni dengan cara<br>mengajukan kerjasama sponsor, melakukan evaluasi, memberikan motivasi, dan memberikan<br>penjelasan.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4205Representasi Sistem Peradilan Pidana Di Indonesia Dalam Film Dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee And Jessica Wongso2024-10-27T07:55:50+07:00Utari Tatrayaniutaritatrayani@gmail.comWoro Harkandi Kencanaworo.harkandi@upi-yai.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggambaran sistem peradilan pidana di<br>Indonesia pada film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee & Jessica Wongso. Penelitian<br>ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metodeanalisis semiotika Roland Barthes<br>serta menggunakan teori konstruksi sosial mediamassa. Teknik pengumpulan data yang<br>digunakan adalah obsevasi dari objekpenelitian berdasar pada adegan, teks dan dialog<br>dalam film dokumenter. Hasil yang diperoleh melalui penelitian adalah sebagai berikut:<br>(1) Makna denotasi dan konotasi dalam film memberikan pemahaman tentang bagaimana<br>proses penerapan sistem peradilan pidana serta peran aparat penegak hukum di Indonesia.<br>(2) Mitos yang disimpulkan dari film ini adalah cerminan aksi masyarakat dan aparat<br>penegak hukum dalam menjalani proses pemeriksaan perkara pidana.Terdapat lima asas<br>KUHAP pada film dokumenter dan diperolehkesimpulan sebagai berikut: Dalam mencari<br>kebenaran pada suatu perkara maka aparat penegak hukum, pers dan publik perlu<br>menghormati proses hukum yang berlaku. Proses hukum yang dilakukan secara terbuka<br>memberikan jaminan atas persidangan yang adil dan jujur. Selama proses persidangan<br>terdapat bantuanhukum yang diperolah terdakwa untuk mengajukan hak-haknya pada<br>setiap tingkatpemeriksaan. Terdakwa berhak mendapat perlakuan yang adil dan dapat<br>memberikan keterangan secara bebas tanpa paksaan serta berhak mendapat kepastian<br>hukum tanpa memandang dari segi ekonomi, jabatan, sosial, ras, kepercayaan dan lainnya</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4206HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN RESILIENSI AKADEMIK PADA MAHASISWA DI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UPI Y.A.I2024-10-27T07:56:16+07:00Aliya Muthia Dewialiyamuthiadewi@gmail.comRilla SovitrianaRilla.sovitriana@upi-yai.ac.idRoza Elmanika PRozaelmanikaberkah@gmail.com<p>Pada masa akhir studinya mahasiswa akan dihadapkan dengan skripsi yang dalam penyusunannya akan<br>terdapat berbagai kesulitan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan efikasi diri dan<br>dukungan sosial teman sebaya dengan resiliensi akademik pada mahasiswa tingkat akhir di Fakultas<br>Ilmu Komunikasi Universitas Persada Indonesia Y.A.I. Penelitian ini melibatkan 111 responden yang<br>dikumpulkan dengan teknik purposive sampling. Analisis data dengan SPSS versi 25.0 for windows<br>menghasilkan nilai koefesien r = 0,800 dengan p = 0,000 yang menunjukan bahwa terdapat hubungan<br>yang positif yang signifikan antara efikasi diri dengan resiliensi akademik. Terdapat juga hubungan<br>yang positif yang signigikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan resiliensi akademik dengan<br>koefisiensi r = 0,624 dan p = 0,000. Selait itu, terdapat hubungan antara efikasi diri dan dukungan sosial<br>teman sebaya dengan resiliensi akademik dengan hasil r = 0,866 dengan dengan p = 0,000 yang<br>menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan. Kontribusi efikasi diri dan dukungan sosial<br>teman sebaya terhadap resiliensi akademik adalah sebesar 75% dengan efikasi diri sebagai penyumbang<br>dominan sebesar 74,5% terhadap resiliensi akademik.<br>Kata Kunci :,,</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4207Pengaruh Big Five Personality dan Self Efficacy terhadap Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Magister Profesi Psikologi di Jabodetabek2024-10-27T07:56:20+07:00Hermawan, Liza Gardyanielizagardyaniehermawan@gmail.comRilla Sovitrianarilla.sovitriana@gmail.comAnastasia Sri Maryatmianastasia.maryatmi@gmail.comKuncono Teguh Yunantokunconoyunanto@gmail.com<p>Proses pendidikan untuk menjadi Psikolog melibatkan berbagai mata kuliah magister dan<br>keprofesian yang harus diselesaikan. Mahasiswa sering menghadapi kendala seperti batas waktu,<br>praktik lapangan bersamaan, dan tekanan untuk segera lulus. antangan ini membuat mereka<br>kesulitan menyesuaikan diri dengan lingkungan praktik yang tidak terduga, yang bisa memicu stres<br>akademik, penurunan motivasi, dan prokrastinasi. Berdasarkan survei, beban tugas perkuliahan<br>dipengaruhi oleh rendahnya keyakinan pada diri sendiri dan konsistensi, serta adanya kaitan antara<br>trait kepribadian dan prokrastinasi akademik di kalangan mahasiswa Magister Profesi Psikologi di<br>Jabodetabek. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan pada trait extraversion,<br>conscientiousness, negative emotionality terhadap prokrastinasi akademik dengan nilai P= 0.001<0,<br>05. Sedangkan pada trait agreeableness dan open mindedness tidak berpengaruh terhadap<br>prokrastinasi akademik. Namun, apabila dianalisa secara bersama-sama maka big five personality<br>berpengaruh secara signifikan. Selain itu, didapatkan juga self efficacy berpengaruh terhadap<br>prokrastinasi akademik dengan nilai nilai P= 0.001<0, 05.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4208Pengaruh Fatherless Terhadap Perilaku Seks Bebas Dengan Kebahagiaan Sebagai Variabel Moderator2024-10-31T14:00:24+07:00Nova Oktaviaoktavianova999@gmail.comRiniRini@upi-yai.ac.id<p>Menurut data BKKBN Indonesia mengalami darurat angka seks bebas. Perilaku seks bebas<br>dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah ayah. Kehadiran dan<br>keberfungsian ayah menjadi sangat penting untuk menurunkan perilaku seks bebas.<br>Sayangnya Indonesia menduduki peringkat ke 3 fatherless. Di sisi lain, faktor yang dapat<br>menurunkan angka seks bebas adalah kebahagiaan. Penelitian ini memiliki empat tujuan<br>yaitu untuk 1). mengetahui pengaruh fatherless terhadap kebahagiaan 2). Mengetahui<br>pengaruh Fatherless terhadap kebahagiaan, 3) mengetahui pengaruh kebahagiaan terhadap<br>perilaku seks bebas dan 4). Mengetahui pengaruh fatherless terhadap perilaku seks bebas<br>dengan kebahagiaan sebagai variabel moderator. Responden penelitian ini adalah 422<br>orang generasi Z, yang diambil dengan teknik accidental sampling. Pengumpulan data<br>dilakukan melalui google form yang disebar melalui berbagai platform sosial media.<br>Analisa data menggunakan regresi linear dan korelasi parsial. Hasil penelitian menunjukan<br>bahwa 1). Terdapat pengaruh positif dan signifikan fatherless terhadap kebahagiaan 2).<br>Terdapat pengaruh negatif dan signifikan fatherless terhadap kebahagiaan, 3) Terdapat<br>pengaruh negatif dan signifikan kebahagiaan terhadap perilaku seks bebas dan 4). Terdapat<br>pengaruh positif fatherless terhadap perilaku seks bebas dengan kebahagiaan sebagai<br>variabel moderator. Dimana dengan menaruh kebahagiaan sebagai variabel moderator<br>terdapat penurunan kekuatan hubungan dari kuat menjadi rendah.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4209Pengaruh Search Engine Optimization dan Social Media Marketing Tiktok Terhadap Minat Beli Konsumen pada E-Commerce Shopee di Jabodetabek2024-10-27T07:56:27+07:00Dedi Wibowodedi.wibowo@kneks.go.idSari Naluritasarinalurita@unsurya.ac.idI Gusti Ngurah Willy Hermawanigusti@unsurya.ac.idReisa Aura Virahmireisaaura982@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh search engine optimization dan social<br>media marketing tiktok terhadap minat beli konsumen pada e-commerce shopee di<br>Jabodetabek. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat di area Jabodetabek yang<br>menggunakan e-commerce shopee dan media social tiktok. Pengumpulan data<br>menggunakan kuesioner dengan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini<br>berjumlah 100 responden dengan menggunakan rumus cochran. Pengolahan data<br>menggunakan software SPSS 26. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial search<br>engine optimization berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli konsumen dan<br>social media marketing tiktok berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli<br>konsumen. Secara simultan search engine optimization dan social media marketing tiktok<br>berpengaruh terhadap minat beli konsumen, dengan kontribusi sebesar 61,5%. Sedangkan<br>sisanya, sebesar 38,5% dipengaruhi variabel lain yang tidak digunakan sebagai pengukuran<br>dalam penelitian ini.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4210Pengaruh Konformitas dan Regulasi Diri Terhadap Perilaku Impulsive Buying pada Pemain Genshin Impact2024-10-27T07:56:31+07:00Indy Aulia Azizahindyaaulia@gmail.comArie Rihardini Sundariarie.rihardini@upi-yai.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konformitas dan regulasi diri terhadap perilaku<br>impulsive buying pada pemain Genshin Impact. Sampel penelitian berjumlah 368 orang pemain<br>Genshin Impact, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui<br>skala model likert yang dikonstruksi sendiri oleh penulis, mencakup skala konformitas, skala<br>regulasi diri, dan skala impulsive buying. Pengolahan data penelitian ini dilaksanakan melalui JASP<br>0.18.3.0 for windows. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa konformitas dan<br>impulsive buying berpengaruh terhadap perilaku impulsive buying pada pemain Genshin Impact,<br>secara simultan namun tidak secara parsial, dimana regulasi diri tidak berpengaruh terhadap perilaku<br>impulsive buying pada pemain Genshin Impact. Kontribusi konformitas dan regulasi diri secara<br>bersamaan terhadap perilaku impulsive buying pada pemain Genshin Impact sebesar 5,9%<br>(didominasi oleh konformitas sebesar 5,7%), sedangkan kontribusi 94,1% lainnya berasal dari<br>faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil kategorisasi, perilaku<br>impulsive buying pada pemain Genshin Impact ditemukan sebagian besar pada tingkatan sedang.</p>2024-10-26T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4211Analisis Perilaku Generasi X Dan Generasi Z Dalam Pemanfaatan Penggunaan EWallet Gopay2024-10-27T07:57:02+07:00Assyifa Putri Rahmayantiassyifaputri177@gmail.comWoro Harkandi Kencanaworo.harkandi@upi-yai.ac.id<p>Penggunaan e-wallet di Indonesia telah mengalami peningkatan yang sangat pesat seiring<br>dengan kemajuan teknologi digital, menjadikannya sebagai salah satu inovasi yang<br>mengubah cara masyarakat melakukan transaksi keuangan. Namun, adopsi dan penggunaan<br>layanan ini menunjukkan perbedaan yang signifikan di antara generasi yang berbeda.<br>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan membandingkan perilaku Generasi X dan<br>Generasi Z dalam memanfaatkan layanan e-wallet Gopay, salah satu platform pembayaran<br>digital paling populer di Indonesia. Fokus penelitian ini adalah menganalisis perbedaan hal<br>preferensi, tingkat kepuasan, dan adaptasi teknologi antara kedua generasi tersebut. Penelitian<br>ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui observasi<br>dan wawancara mendalam dengan pengguna aktif dari Generasi X dan Generasi Z. Hasil<br>penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dalam motivasi dan tujuan<br>penggunaan e-wallet, tingkat kepercayaan terhadap teknologi digital, serta cara kedua<br>generasi merespons kampanye pemasaran. Generasi X, umumnya lebih konservatif dalam hal adopsi teknologi baru, cenderung mengutamakan aspek keamanan dan keandalan layanan<br>sebelum memutuskan untuk menggunakan e-wallet. Di sisi lain, Generasi Z, yang lebih<br>melek teknologi, cenderung lebih mudah beradaptasi dengan inovasi baru, dengan minat yang<br>tinggi pada kemudahan penggunaan dan fitur-fitur inovatif ditawarkan oleh platform e-wallet.<br>Strategi pemasaran yang berbasis tren teknologi dan menekankan pada kemudahan<br>penggunaan terbukti lebih efektif dalam menarik perhatian Generasi Z dibandingkan<br>Generasi X. Temuan penelitian ini memberikan wawasan strategis yang berharga bagi<br>pengembang, pengelola, dan pemasar e-wallet dalam menyusun strategi pemasaran yang<br>lebih spesifik dan sesuai dengan karakteristik masing-masing generasi, dengan tujuan untuk<br>meningkatkan adopsi dan penggunaan layanan e-wallet secara lebih luas di masyarakat.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4212Strategi Pengembangan Agrowisata Jambu Air di Kelurahan Betokan Kabupaten Demak2024-10-27T07:57:05+07:00Nur Fitriyaninur.fitriyani@bisnis.pnj.ac.idMulyonomulyono@bisnis.pnj.ac.idKhairul Fikri Al Madanikhairul.fikri.almadani.an22@mhsw.pnj.ac.id<p>Studi ini mengkaji strategi pengembangan agrowisata Jambu Air di Kelurahan Betokan<br>Kabupaten Demak. Desain penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan<br>analisis SWOT guna memetakan beberapa strategi yang berguna bagi peneliti dalam rangka<br>mengembangkan agrowisata jambu air citra dan jambu air delima. Sumber data penelitian ini yaitu<br>pihak petani sebagai pembudidaya jambu air, pemerintah serta masyarakat setempat. Teknik<br>pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam. Hasil dari studi ini menjelaskan ada<br>empat langkah strategi yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangannya seperti strategi<br>pengembangan sumber daya alam, strategi pengembangan sarana prasarana, strategi pemasaran dan<br>strategi kerjasama dengan mitra maupun pihak yang terkait yaitu pemerintah daerah, sentra penjual<br>buah jambu air delima untuk dipasarkan di luar daerah Demak, juga peran serta masyarakat dalam<br>memperkenalkan dan ikut mempromosikan hasil olahan jambu air citra, delima kepada masyarakat<br>luas. Penerapan strategi - strategi tersebut diharapkan berdampak pada peningkatan kesejahteraan<br>masyarakat diwilayah pembudidayaan jambu air citra, delima dan dapat memberikan edukasi<br>terhadap wisatawan dalam membudidayakan tanaman jambu air citra dan jambu air delima yang<br>dapat berkembang dengan baik di wilayah Demak sekaligus menjadi ikon kebanggaan Kabupaten<br>Demak.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4213Hubungan Efikasi Diri dan Dukungan Sosial Keluarga dengan Kematangan Karir Siswa Kelas XI di SMA Future Gate2024-10-27T07:57:09+07:00Aulia Faizaaulia.faiza@upi-yai.ac.idYulianita Yulianitayulianita@upi-yai.ac.id<p>Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji hubungan efikasi diri<br>dan dukungan sosial keluarga dengan kematangan karir pada siswa kelas XI di SMA Future Gate.<br>Populasi dalam penelitian ini adalah 122 siswa kelas XI dan sampel pada penelitian ini berjumlah<br>92 sampel berdasarkan tabel morgan, dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik<br>simple random sampling. Teknik analisis data dengan bivariate correlation dan multivariate<br>correlation menggunakan SPSS versi 25.0 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa<br>terdapat hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri dengan kematangan karir (r = 0,716) di<br>mana efikasi diri menyumbang sebesar 51,3%, kemudian terdapat hubungan positif yang signifikan<br>antara dukungan sosial keluarga dengan kematangan karir (r = 0,613) di mana dukungan sosial<br>keluarga menyumbang sebesar 6,7%, serta terdapat hubungan yang signifikan antara efikasi diri dan<br>dukungan sosial keluarga dengan kematangan karir (R=0,761) di mana efikasi diri dan dukungan<br>sosial keluarga memberikan kontribusi bersama-sama sebesar 58%. Hal ini menunjukkan bahwa<br>terdapat hubungan efikasi diri dan dukungan sosial keluarga dengan kematangan karir pada siswa<br>kelas XI SMA Future Gate.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4214Pengaruh Emotional Regulation, Social Support dan Self Efficacy terhadap Resilience Narapidana yang Menjalani Masa Rehabilitasi2024-10-27T07:57:13+07:00Rachmi Windicha Fitrimiradich29@gmail.comRilla Sovitrianarilla.sovitriana@gmail.comAnastasia Sri Maryatmianastasia.maryatmi@gmail.com<p>Permasalahan penyelahgunaan narkotika tergolong cukup memprihatinkan, seperti jumlah<br>penyalahgunaan narkotika yang sedang menjalani masa hukuman mengalami peningkatan. Upaya<br>yang dilakukan untuk membantu seseorang yang telah menyalahgunakan narkotika kembali pulih<br>dan diterima kembali di Masyarakat, diperlukan intervensi seperti rehabilitasi. Tujuan utama<br>rehabilitasi sebagai bagian dari upaya dekriminalisasi adalah untuk memulihkan pecandu narkotika<br>yang telah mengalami ketergantungan dan mengurangi angka kekambuhan. Namun, tidak jarang<br>seseorang yang sedang atau menjalani masa rehabilitasi cenderung memiliki keinginan kembali<br>menggunakan narkotika. Maka, pada situasi sulit ini memiliki kaitannya dengan tingkat daya tahan<br>seseorang atau Resilience. Maka, tujuan penelitian ini adalah ingin melihat bagaimana pengaruh<br>Emotion Regulation, Social Support, dan Self Efficacy terhadap Resilience Narapidana yang<br>menjalani masa rehabilitasi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA, Cipinang, Jakarta Timur.<br>Metode penetlian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan responden penelitian ini<br>berjumlah 152 orang Narapidana yang menjalani masa rehabilitasi dengan rentang usia 19-50<br>tahun. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan dari Emotion Regulation, Social<br>Support dan Self Efficacy terhadap Resilience pada Narapidana (P<0,001 ; R2 = 0,568). Sehingga<br>dapat disimpulkan bahwa terdapat perngaruh Emotion Regulation, Social Support dan Self<br>Efficacy terhadap Resilience pada Narapidana yang sedang menjalani masa Rehabilitasi di<br>Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA, Cipinang Jakarta Timur.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4215PERSEPSI LAKI-LAKI DEWASA MUDA DALAM MEMANFAATKAN APLIKASI BUMBLE2024-10-27T07:57:17+07:00Kezia Stella Ivanakeziastellaaa@gmail.com<p>Aplikasi Bumble merupakan aplikasi kencan online yang sedang populer dikalangan dewasa muda. Aplikasi<br>bumble merupakan aplikasi yang mempertemukan lawan jenis dengan melihat informasi pada profil dari<br>mulai nama, umur, hobi, ketertarikan, dan kesukaan. Aplikasi ini dipercaya masyarakat dapat memberikan<br>solusi akan kecepatan bertemunya sebuah pasangan yang cocok. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk<br>mengetahui apa motivasi laki-laki dewasa muda dalam menggunakan aplikasi Bumble. Peneliti hanya<br>berfokus pada pengguna laki-laki aplikasi Bumble yang biasanya berperan sebagai pemegang kendali di<br>aplikasi lain, tetapi tidak di Bumble. Teori yang digunakan untuk mendukung penelitian ini yaitu<br>interaksionalisme simbolik dan manajemen impresi. Penelitian ini diteliti menggunakan metode kualitatif<br>jenis deskriptif dengan studi kontruktivisme. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini<br>yaitu observasi dan wawancara yang dilakukan kepada lima informan laki-laki pengguna aplikasi Bumble.<br>Berdasarkan hasil penelitian, motivasi laki-laki dalam menggunakan aplikasi Bumble bisa dinilai dari cara<br>mereka mengisi profil Bumble, dan topik obrolannya. Keputusan untuk memilih materi apa saja yang ingin<br>disampaikan kepada pengguna Bumble wanita di profil Bumblenya merupakan bentuk dari komunikasi nonverbal<br>dari konsep diri mind, self, and society yang dijelaskan pada teori Interaksionalisme Simbolik. Teori<br>manajemen impresi juga secara tidak langsung diaplikasikan oleh para informan saat membuka percakapan<br>dan meyakinkan pengguna Bumble wanita mengenai citra diri yang dibentuk dari profilnya.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4216Kajian Normatif atas Pengukuran, Pelaporan, dan Verifikasi dalam Perdagangan Karbon2024-10-27T07:57:58+07:00Posma Sariguna Johnson Kennedyposmahutasoit@gmail.com<p>Penelitian ini membahas regulasi dalam pengukuran, pelaporan, dan verifikasi (MRV) untuk<br>perdagangan karbon di Indonesia, dengan fokus pada implementasi Peraturan Presiden Nomor 98<br>Tahun 2021. Perdagangan karbon merupakan mekanisme penting dalam mitigasi perubahan iklim<br>yang memungkinkan pembelian dan penjualan hak emisi karbon. Studi ini mengevaluasi<br>efektivitas prinsip-prinsip akurat, konsisten, transparan, berkelanjutan, dan dapat<br>dipertanggungjawabkan dalam pencapaian target Nationally Determined Contributions (NDC).<br>Metode penelitian adalah kualitatif meliputi studi literatur, dokumentasi, wawancara, dan analisis<br>data. Hasil penelitian menunjukkan pentingnya integrasi MRV dalam memastikan pengendalian<br>perubahan iklim yang efektif dan efisien serta memberikan dasar untuk pengembangan kebijakan<br>di masa depan.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4217Pengaruh Personal Branding Hanum Mega Terhadap Keputusan Pembelian Produk Hanum Beauty Care2024-10-27T07:58:02+07:00Aura Shafira Denayantiaura_shafira_20@upi-yai.ac.idSusi Yunartisusi.yunarti@upi-yai.ac.id<p>Di era digital, personal branding menjadi faktor penting yang memengaruhi perilaku<br>konsumen, terutama dalam industri kecantikan. Hanum Mega, seorang beauty influencer<br>terkenal, memanfaatkan personal branding untuk memengaruhi keputusan pembelian<br>produk Hanum Beauty Care. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi sejauh mana<br>personal branding Hanum Mega memengaruhi keputusan pembelian konsumen. Teori<br>Elaboration Likelihood Model (ELM) digunakan untuk menjelaskan bagaimana elemen<br>personal branding diproses melalui jalur sentral atau perifer, tergantung pada keterlibatan<br>dan motivasi konsumen. Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif melalui kuesioner<br>yang disebarkan kepada 100 pengikut Instagram @hbeautycare.co, menggunakan teknik<br>nonprobability sampling dan sampel insidental. Hasil menunjukkan bahwa dimensi<br>terkuat dari personal branding adalah Keteguhan (rataan 4,39), dan yang terendah adalah<br>Nama Baik (rataan 4,30). Untuk Keputusan Pembelian, Action adalah dimensi terkuat<br>(rataan 4,37). Kesimpulannya, konsep-konsep personal branding berperan penting dalam<br>memengaruhi keputusan pembelian konsumen.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4218Strategi Komunikasi Biro Humas KPK Dalam Meningkatkan Reputasi Lembaga Melalui Aktivitas Media Relations2024-10-27T07:58:05+07:00Chellya Andhitachellya.dhita@gmail.comAnika Gunasihanika.gunasih@upi-yai.ac.id<p>Strategi komunikasi humas menerapkan proses perencanaan komunikasi secara komprehensif dalam<br>membentuk perspektif publik dan membangun relasi lembaga melalui serangkaian aktivitas media relations.<br>Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana strategi komunikasi humas dalam meningkatkan reputasi lembaga<br>melalui aktivitas media relations di Biro Hubungan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).<br>Teori yang digunakan yaitu Relationship Management Theory, pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis<br>penelitian deskriptif. Metode yang digunakan adalah studi kasus, teknik pengumpulan data yang digunakan<br>wawancara, observasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi<br>Biro Humas KPK melalui media relations meliputi analisis situasi, pengembangan rencana, implementasi<br>rencana dan mengukur hasil usaha. Penelitian ini juga menghasilkan manajemen relasi lembaga berdasarkan<br>aspek manajemen reputasi yang meliputi stakeholders experience, corporate messaging dan media<br>conversation.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4219Kematangan Emosi dan Harga Diri dengan Kecenderungan Perilaku Asertif pada Siswa Kelas X2024-10-27T07:58:09+07:00Wita Azizahwita.azizah@upi-yai.ac.idErdina Indrawatierdina.indrawati@upi-yai.ac.id<p>Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan Kematangan<br>Emosi dengan Harga Diri pada Siswa kelas X di SMA Kartini 1. Teknik pengambilan sampel pada<br>penelitian ini menggunakan teknik proposional random sampling. Partisipan pada penelitian ini<br>berjumlah 103 Siswa Kelas X di SMA Kartini 1. Data penelitian ini dianalisis dengan menggunakan<br>metode bivariate correlation dan multivariate colleration melalui program JASP (Jeffrey’s Amazing<br>Statistics Program) versi 0.18.3.0. Hasil analisa menggungakan metode bivariate correlation<br>menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara Kematangan emosi dengan Kecenderungan<br>Perilaku Asertif (r = 0,287 dan p < 0,05), selanjutnya terdapat hubungan positif antara Harga Diri<br>dengan Kecenderungan Perilaku Aseritf (r = 0,264 dan p < 0,05). Selanjutnya hasil uji multivariate<br>colleration pada Hubungan antara Kematangan Emosi dan Harga Diri dengan Kecenderungan<br>Perilaku Asertif menghasilkan koefisien r = 0,355 dan R2 = 0,126, p < 0,05. Kematangan Emosi<br>memberikan kontribusi sebesar 8,2% terhadap Kecenderungan Perilaku Asertif dan Harga Diri<br>memberikan kontribusi sebesar 4,4% terhadap Kecenderungan Perilaku Asertif. Hal ini<br>menunjukkan adanya hubungan Kematangan Emosi dan Harga Diri dengan Kecenderungan<br>Perilaku Asertif pada Siswa Kelas X di SMA Kartini 1</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4220Pengaruh Pesan Promosi Green Marketing Dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian2024-10-27T07:58:13+07:00Rehani Tsabitah Ramadhanisarehani.2064190110@upi-yai.ac.idSusi Yunartisusi.yunarti@upi-yai.ac.id<p>Studi ini bertujuan sejauh mana pesan promosi yang berfokus pada aspek eco-friendly<br>serta brand image avoskin memengaruhi putusan konsumen didalam pemilihan serta<br>pembelian skincare avoskin di e-commerce shopee. Studi ini memakai model aida.<br>Teknik pengumpulan data memakai angket yang di ukur mempergunakan skala likert,<br>menentukan sampel memakai teknik nonprobability memakai accidental sampling.<br>Kuantitas responden didalam studi ini ialah 100 responden yakni konsumen yang pernah<br>membeli skincare avoskin di e-commerce shopee. Hasil penelitian memperlihatkan<br>bahwasanya secara parsial pesan promosi green marketing tak berdampak signifikan.<br>Konsumen mungkin lebih memprioritaskan aspek lain daripada aspek keberlanjutan.<br>Meskipun demikian, secara simultan, pesan promosi green marketing dan brand<br>image berdampak positif dan signifikan atas keputusan pembelian produk avoskin<br>di shopee.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4221Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah (PT. Pegadaian Persero UPC Matali)2024-10-27T07:58:16+07:00Sri Wahyuni Saraswati Mokodompitsaramokodompit9@gmail.comAmaliyahamaliyah@vokasi.unair.ac.id<p>Pelayanan prima kepada pelanggan dapat menjadi salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam<br>meningkatkan dan mempertahankan kepuasan pelanggan. Kualitas jasa bukan merupakan<br>harapan atau keinginan penyedia jasa melainkan harapan pelanggan. Penelitian ini bertujuan<br>untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah. Penelitian ini<br>dilaksanakan pada PT. Pegadaian (Persro) UPC Matali. Metode Penelitian ini adalah kuantitatif<br>dengan teknik pengambilan sampel yaitu teknik accidental sampling dengan sampel penelitian<br>sebanyak 97. Hasil dari analisis data dengan regresi dan korelasi, bisa disimpulkan bahwa variabel<br>kualitas pelayanan yakni kehandalan, daya tanggap, jaminan, empati, dan bukti fisik memiliki<br>pengaruh yang signifikan terhadap variabel kepuasan nasabah. Hasil analisis data menunjukkan<br>bahwa variabel kualitas pelayanan dapat menjelaskan 43,1% dari variabel kepuasan nasabah,<br>sementara sisanya dijelaskan oleh variabel lainnya. Artinya, kualitas pelayanan mempengaruhi<br>kepuasan nasabah. Untuk menjaga nasabah agar tetap loyal, maka perusahaan harus terus<br>memberikan kepuasan kepada nasabah dengan memberikan pelayanan terbaik mereka. Ketika<br>layanan sesuai dengan keinginan atau melebihi harapan, maka nasabah akan puas. Sebaliknya,<br>ketika layanan tidak memenuhi harapan nasabah, maka nasabah akan merasa tidak puas. Ini<br>berarti bahwa ketika layanan sesuai dengan harapan nasabah, maka akan semakin tinggi pula<br>tingkat kepuasan nasabah.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4223PENGARUH FAKTOR KEAMANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI E-COMMERCE (Survey Pada Followers Instagram @tiket.com)2024-10-27T07:58:20+07:00Marina Ery Setiyawatimarinaerysetiyawati@upnvj.ac.id<p>E-commerce merupakan salah satu penjualan digital yang sering digunakan sampai saat ini,<br>dimana dengan pembelian melalui e-commerce dapat mempermudah konsumen melakukan<br>transaksi, namun ketakutan konsumen akan hal-hal yang tidak diinginkan. Faktor keamanan<br>merupakan salah satu faktor konsumen untuk melakukan pengambilan keputusan untuk membeli.<br>Penelitian ini bertujuan mengetahui seberapa besar pengaruh faktor kemana terhadap keputusan<br>pembelian di e-commerce tiket.com. Dalam penelitian ini menggunakan variabel faktor keamanan<br>dan variabel faktor keputusan pembelian. Dengan menggunakan paradigma positivisme,<br>pendekatan kuantitatif, sifat penelitian eksplanatif dan metode penelitian survey. Populasi dalam<br>penelitian ini adalah followers akun Instagram @tiket.com, dengan menggunakan rumus slovin<br>diperoleh 100 sampel penelitian. Hasil yang diperoleh untuk uji korelasi sebesar 0.683, merupakan<br>hubungan Cukup Kuat. Uji hipotesis diperoleh nilai variabel X Faktor keamanan didapt nilai<br>sebesar 3.636 (T Hitung) > 1.985 (T Tabel), disimpulkan terdapat pengaruhnya bersignifikan<br>parsial antara variabel Faktor keamanan kepada variabel Keputusan pembelian.</p>2024-10-27T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4348Pengaruh Teknologi Di Bidang Pendidikan Pada Era Digitalisasi Untuk Kualitas Pembelajaran Di Fakultas Vokasi Universitas Negeri Surabaya2024-10-28T14:09:22+07:00Jvita Setiajvita.23233@mhs.unesa.ac.idNuria Siti Aulianshahnuria.23234@mhs.unesa.ac.idDyah Kusumaningsihdyah.23261@mhs.unesa.ac.idRafika Narulitarafika.23232@mhs.unesa.ac.idRyan Maulana Ahmadryan.23230@mhs.unesa.ac.idFiza Elisafiza.23229@mhs.unesa.ac.idRiny Kusumawatinabilarizqi@yahoo.co.id<p>Kemajuan teknologi modern, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi<br>(TIK), telah memberikan dampak yang signifikan terhadap dunia pendidikan di seluruh<br>dunia, termasuk di Indonesia. Dampak tersebut dapat bersifat positif maupun negatif. Dengan<br>penekanan pada Universitas Negeri Surabaya, penelitian ini mencoba untuk menentukan<br>fungsi teknologi dalam pengajaran bahasa Indonesia di era digital. Penelitian ini<br>menggunakan metodologi kuantitatif untuk melihat bagaimana teknologi mempengaruhi<br>pendidikan di Universitas Negeri Surabaya di era digitalisasi. Melalui analisis terhadap<br>efektivitas teknologi dalam meningkatkan aksesibilitas pendidikan, perubahan strategi<br>pengajaran dan pembelajaran, dampak teknologi terhadap keterlibatan mahasiswa, serta<br>evaluasi tantangan dalam pemanfaatan teknologi, penelitian ini memperkuat pemahaman<br>mengenai integrasi teknologi dalam pendidikan. Hasil penelitian diharapkan dapat<br>memberikan dasar untuk pengembangan praktik salah satunya mengenai pengembangan<br>SDM agar lebih terampil dalam pemanfaatan teknologi yang nantinya akan melahirkan SDM<br>terbaik dalam pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masa depan.</p>2024-10-28T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4350Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Dalam Berorganisasi Studi Kasus Mahasiswa D4 Administrasi Negara Universitas Negeri Surabaya2024-10-28T14:09:28+07:00Nabila Putri Ardiasarinabila.23241@mhs.unesa.ac.idNovi Dyah Fitrianovi.23242@mhs.unesa.ac.idRaihana Tsabita Ulfahraihana.23243@mhs.unesa.ac.idLuqmana Dini Al Khusnaluqmana.23244@mhs.unesa.ac.idBadriyatul Ni’mahbadriyatul.23245@mhs.unesa.ac.idRiny Kusumawatinabilarizqi@yahoo.co.id<p>Universitas yang merupakan lembaga pendidikan tentunya mempunyai organisasi didalamnya. Para mahasiswa memiliki pandangan dan pertimbangan yang beragam untuk mengikuti organisasi kemahasiswaan. Para mahasiswa pasti mempunyai alasan mengapa mereka memilih bergabung pada suatu organisasi kemahasiswaan. Penelitian ini memiliki tujuan berupa mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa D4 Administrasi Negara di Universitas Negeri Surabaya dalam berorganisasi. Melalui pemahaman tentang faktor-faktor tersebut bisa mempengaruhi minat dan keikutsertaan mahasiswa dalam berorganisasi sehingga mendukung pengembangan softskill mereka. Peneliti dengan cara metode kuantitatif sedangkan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh tersebut kemudian diolah dan diuji sehingga bisa ditarik kesimpulan tentang faktor yang mempengaruhi mahasiswa tentang minat berorganisasi. Hasil penelitian diharapkan agar dapat membantu pihak universitas untuk lebih mendukung dan memfasilitasi kegiatan organisasi kemahasiswaan yang dapat meningkatkan kemampuan softskill mahasiswa.</p>2024-10-28T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4415Pengaruh Pembelajaran Blended Learning terhadap Pengalaman Belajar Mahasiswa mata kuliah Ilmu Tekstil2024-11-03T07:45:01+07:00Dewi Suliyanthinidsuliyanthini@gmail.comAndini Putriandiniputri19@gmail.com<p>Penelitian ini menganalisis pengalaman belajar mahasiswa saat perkuliahan ilmu tekstil dengan strategi blended learning di Universitas Negeri Jakarta pada mahasiswa angkatan 2021 sampai 2023. Metodologi penelitian kuantitatif deskriptif, jumlah sampel 90 mahasiswa. Uji validitas instrument dengan product moment pada indicator penelitian : perilaku, interaktivitas, kemandirian, aksesibilitas, pengayaan, sikap, keterampian, perubahan nilai. Analisis data menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pembelajaran blended learning secara signifikan meningkatkan aspek Perubahan Nilai sebesar 3,16 ; Interaktivitas 3,45; perilaku 2,68 ; perubahan nilai 3,16; sikap 3,11.; keterampilan 3,02.Kemandirian 3,44.; aksesibilitas 3,05 dan pengayaan 2,88. Dapat disimpulkan bahwa setiap peningkatan dalam penerapan pembelajaran blended learning berkontribusi pada peningkatan pengalaman belajar, mengindikasikan bahwa blended learning memberikan dampak positif yang substansial terhadap pengalaman belajar mahasiswa terhadap perkembangan teknologi dalam pendidikan.<br>Kata kunci :;;</p>2024-11-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-humaniora/article/view/4422Transformasi Hukum Bisnis dalam Ekosistem Digital: Tantangan dan Peluang2024-11-07T11:08:14+07:00Yuliana Yuli Wahyuningsihyuli@upnvj.ac.idEdward Benedictus Roringedwardbenedictus22@gmail.comOkta Refika Desideriaoktarefikaaa@gmail.comSatino Satinosatino@upnvj.ac.idCitraresmi Widoretno Putricitraresmikimifira@upnvj.ac.idKayus Kayowuan Lewolebacitraresmikimifira@upnvj.ac.id<p>Artikel ini mengeksplorasi transformasi hukum bisnis dalam ekosistem digital yang berkembang pesat. Fokus penelitian ini adalah pada bagaimana hukum bisnis beradaptasi dengan perubahan teknologi, regulasi baru yang muncul, dan implikasinya terhadap pelaku bisnis serta konsumen. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus dan wawancara mendalam, artikel ini menganalisis aspek-aspek seperti e-commerce, fintech, perlindungan data pribadi, dan hak kekayaan intelektual dalam konteks digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan signifikan, terdapat peluang besar bagi hukum bisnis untuk mendukung inovasi dan pertumbuhan ekonomi di era digital.</p>2025-03-01T00:00:00+07:00Copyright (c)