Pengaruh Jumlah Penduduk dan UMR terhadap Jumlah Pengangguran di Provinsi Riau 2010-2020

  • Aswanto Aswanto Universitas Riau
  • Ahmad Ahmad UIN Suska Riau
Keywords: Penduduk, Upah Minimum Regional, Jumlah Pengangguran

Abstract

Persoalan pengangguran menjadi pekerjaan rumah seluruh wilayah di Indonesia, hal tersebut karena dengan tingginya angka pengangguran tentunya akan mendorong persoalan lainnya tidak hanya ekonomi tetapi juga sosial. Maka masalah pengangguran menjadi prioritas kebijakan dalam menangani persoalan perekonomian, termasuk Provinsi Riau. Jumlah penduduk dan UMR menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi jumlah pengangguran suatu daerah. Jumlah penduduk yang banyak dan terserap di lapangan pekerjaan maka dapat menjadi perbaikan bagi perekonomian nya, namun jika penduduk yang banyak tidak terserap lapangan pekerjaan maka akan menjadi beban bagi perekonomiannya. Begitu juga dengan upah minimum regional menjadi daya tarik masyarakat untuk mencari kerja, namun apakah upah yang ditetapkan sudah menjadi keseimbangan dari produktivitas pekerja.

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh tingkat jumlah penduduk, UMR terhadap jumlah orang menganggur di Provinsi Riau. Kajian ini dianalisis dengan menggunakan analisis statistic deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil kajian ini menemukan bahwa jumlah penduduk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap jumlah pengangguran sedangkan Upah Minimum Regional berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah pengangguran Provinsi Riau 2010-2020.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-10-14
How to Cite
Aswanto, A., & Ahmad, A. (2021). Pengaruh Jumlah Penduduk dan UMR terhadap Jumlah Pengangguran di Provinsi Riau 2010-2020. IKRAITH-EKONOMIKA, 5(2), 87-95. Retrieved from https://ojs.upi-yai.ac.id/index.php/IKRAITH-EKONOMIKA/article/view/1318